Komite Tetap MN Vietnam memberikan pendapat terhadap Undang-Undang mengenai Ketenaga-kerjaan (amandemen)
(VOVWORLD) - Komite Tetap Majelis Nasional (MN) Vietnam, pada Jumat pagi (20 September), memberikan pendapat tentang pemaparan, penerimaan dan redaksi terhadap rancangan Undang-Undang mengenai Ketenaga-kerjaan (amandemen).
Panorama satu sidang Komite Tetap MN Vietnam (Ilustrasi) (Foto: quochoi.vn) |
Mayoritas anggota Komite Tetap MN tidak setuju dengan perluasan kerangka waktu permufakatan kerja tambahan maksimal menjadi 400 jam setahun, meningkatkan 100 jam terbanding dengan undang-undang yang sekarang sedang berlaku.
Beberapa pendapat menganggap bahwa peningkatan waktu kerja benar-benar diperlukan di beberapa cabang pekerjaan dan profesi serta beberapa kelompok pekerja sederhana di beberapa bidang seperti alas kaki, perikanan, tekstil dan produk tekstil, perakitan suku cadang elektronik dan lain-lain Oleh karena itu, sebaiknya mempertimbangkan apakah perlu menentukan perluasan kerangka jam kerja tambahan terhadap beberapa cabang pekerjaan dan profesi untuk meningkatkan pendapatan pekerja.
Tentang peningkatan usia pensiun, mayoritas pendapat setuju dengan ketentuan meningkatkan usia pensiun, namun perlu menjamin peta jalan yang rasional. Menurut itu, sampai tahun 2028, akan ada pekerja pria pertama yang pensiun di usia 62 tahun dan pada tahun 2035 akan ada pekerja perempuan pertama yang pensiun di usia 60 tahun.