Konferensi “50 Tahun Hubungan Vietnam-Belanda: Prestasi dan prospek“
(VOVWORLD) - Pada Jumat (15 Desember), di Kota Hanoi, Kementerian Luar Negeri memimpin konferensi "50 tahun hubungan Vietnam - Belanda: Prestasi dan prospek (1973-2023). Konferensi meninjau kembali semua prestasi penting dalam kerja sama antara dua negara dan membahas prospek kerja sama pada waktu mendatang.
Konferensi “50 Tahun Hubungan Vietnam-Belanda: Prestasi dan prospek" (Foto: Dangcongsan.vn) |
Pada konferensi tersebut, Deputi Menteri Luar Negeri Vietnam, Le Thi Thu Hang menegaskan bahwa hubungan Vietnam-Belanda merupakan hubungan yang dinamis, efektif dan praktis; Menekankan bahwa dua negara telah menjadi prioritas dan mitra penting satu sama lain di kawasan melalui penggalangan hubungan “Kemitraan Komprehensif” pada tahun 2019 dan saat ini Belanda telah menjadi mitra dagang terbesar kedua bagi Vietnam di Eropa dan merupakan investor Uni Eropa terbesar di Vietnam.
Pada fihaknya, Duta Besar Belanda untuk Vietnam, Kees van Baar mengatakan bahwa kedua negara telah membentuk hubungan yang kuat dengan banyak prestasi, berdasarkan kerja sama, kehormatan dan kepercayaan; menegaskan keinginan untuk bergabung dengan Vietnam dalam menyambut kesempatan dari periode 50 tahun mendatang.
Tentang orientasi kerja sama di tahun-tahun berikutnya, dua pihak percaya bahwa ekonomi, perdagangan, dan investasi akan terus menjadi pilar penting, dan kedua pihak perlu memanfaatkan peluang besar dari berbagai kerangka hukum, seperti: Perjanjian Perdagangan Bebas Vietnam – Uni Eropa (EVFTA) dan Perjanjian Perlindungan Investasi Vietnam – Uni Eropa, bersamaan itu, memperhebat kerja sama baru dalam ekonomi sirkular, pembangunan hijau, dan tranfer teknologi.