(VOVWORLD) - Konferensi Menteri Luar Negeri (Menlu) Asia Timur (EAS) ke-9 resmdi dibuka di Bangkok (Thailand) pada Jumat pagi (2 Agustus) dengan dihadiri oleh Menlu ASEAN dan 8 negara mitra dialog yaitu Australia, Tiongkok, India, Jepang, Republik Korea, Selandia Baru, Rusia dan Amerika Serikat.
Panorama konferensi (Foto: Huu Kien/VNA) |
Deputi Perdana Menteri (PM), Menlu Viet Nam, Pham Binh Minh mengepalai delegasi Viet Nam menghadiri konferensi ini.
Di depan pembukaan konferensi ini, Menlu Thailand, Don Pramudwinai menekankan bahwa sebagai Ketua ASEAN tahun 2019, Thailand percaya bahwa EAS bisa memainkan satu peranan penting dalam mempercepat agenda demi kesinambungan. Dia menyatakan bahwa keamanan dan kestabilan di kawasan merupakan fundasi kunci untuk terus mencapai pertumbuhan ekonomi dan perkembangan yang berkesinambungan di kawasan, oleh karena itu, dia menginginkan adanya pertukaran pandangan yang konstruktif agar bagaimana maju ke depan.
Satu isi lagi yang dibahas oleh konferensi EAS kali ini ialah persiapan bagi Konferensi Tingkat Tinggi EAS ke-14 yang akan diadakan pada kesempatan Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN ke-35 di Bangkok, Ibukota Thailand pada bulan November mendatang.