(VOVWORLD) - Konferensi internasional tentang repatriasi pengungsi Suriah yang diadakan Pemerintah Suriah telah ditutup pada Kamis (12/11).
Wakil berbagai organisasi pada konferensi tersebut (Foto: AFP/VNA) |
Pernyataan konferensi ini meliputi poin-poin antara lain: Menegaskan kembali komitmen yang mantap terhadap kedaulatan, kemerdekaan, kesatuan, dan keutuhan wilayah Republik Arab Suriah, serta tujuan dan prinsip Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Menegaskan tekad untuk melanjutkan perang anti terorisme dengan semua bentuk dan manifestasi demi tujuan terakhir, yaitu membasmi Organisasi Negara Islam (IS), Jabhat al-Nusra, dan semua individu, kelompok, badan usaha, dan organisasi yang terkait dengan al-Qaeda atau IS, kaum teroris, dan kelompok-kelompok lainnya yang termasuk dalam daftar Dewan Keamanan PBB.
Konferensi tersebut menekankan peran penting Komisi Undang-Undang Dasar dalam melaksanakan keputusan Kongres Dialog Nasional Suriah di Sochi, menolak semua sanksi sepihak yang melanggar hukum internasional, hukum kemanusiaan internasional, dan Piagam PBB, khususnya di tengah pandemi Covid-19. Konferensi tersebut meminta perhatian tentang pentingnya mendorong proses penyesuaian yang lebih besar, dan lain-lain.
Konferensi ini mengimbau komunitas internasional untuk memberikan bantuan yang sesuai kepada pengungsi seperti merelokasi pengungsi agar mereka bisa kembali ke kehidupan normal, serta memperkuat bantuan kepada Suriah.