(VOVworld) – Dengan tema “Visi sampai tahun 2030: Memperkuat bantuan dan kerjasama lebih lanjut lagi antarPemerintah dengan sektor koperasi untuk melaksanakan target perkembangan yang berkesinambungan”.
Wapres Vietnam, IBu Dang Thi Ngoc Thinh berpidato di depan Konferensi tersebut.
(Foto: vov)
Konferensi ke -10 Menteri Koperasi Asia-Pasifik (ICA-AP) pada Selasa pagi (18/4) di kota Hanoi, menyerap partisipasi dari kira-kira 500 utusan internasional, para Menteri beberapa negara, Duta Besar, pemimpin organisasi-organisasi internasional, berbagai organisasi anggota dan wakil dari gerakan koperasi Vietnam dan negara-negara lain. Ketika berbicara di depan Konferensi tersebut, Wakil Presiden (Wapres) negara, Ibu Dang Thi Ngoc Thinh menunjukkan bahwa Konferensi ini berlangsung pada latar belakang dunia dan kawasan mengalami banyak gejolak, menghadapi kesempatan maupun tantangan. Oleh karena itu, perlu memperkuat konektivitas dan integrasi regional yang intensif, menggairahkan kerjasama perdagangan dan investasi, ini merupakan faktor penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi sektor koperasi. Wapres, Dang Thi Ngoc Thinh menekankan:“ Menurut saya, ICA-AP perlu berfokus menangani masalah-masalah mendesak sekarang ini, melalui usaha memperhebat kerjasama dan visi jangka panjang. Kita perlu mendorong ekonomi kerjasama dan koperasi. Reformasi struktural rlu memprioritaskan ICA-AP, bertujuan mendorong memperkuat kerjama, meningkatkan hasil-guna aktivitas koperasi, pertumbuhan kreatif dan mempersempit kesenjangan dalam bangan”.
Selama berlangsung ICA-AP ke -10, Gabungan Koperasi Vietnam memimpin dan menyelenggarakabn Pekan Raya pertama hasil pertanian, kerajinan tangan dari Koperasi, Gabungan Koperasi dan badan usaha Vietnam.