Konferensi ke-15 Direktur Utama (CEO) berbagai Bursa Efek ASEAN
Jumat di Hanoi, Bursa Efek Hanoi menyelenggarakan persidangan resmi Konferensi ke-15 Direktur Utama (CEO) berbagai Bursa Efek ASEAN. Persidangan tersebut telah membahas rencana untuk mendorong kehadiran berbagai bursa efek ASEAN di pasar keuangan internasional.
Untuk pada awalnya ada 5 negara anggota ASEAN berpartisipasi pada projek ini. (Foto: Vnexpress)
Konferensi tersebut telah menyepakati hal-hal berikut: Yang pertama yalah meresmikan ASEAN Link (Konektivitas berbagai bursa efek ASEAN) pada bulan Juni tahun depan dengan partisipasi untuk pada awalnya dari dua Bursa Efek Singapura dan Malaysia. Bulan Agustus mendatang, Bursa Efek Thailand akan berpartisipasi padanya dan kemudian disusul Philipina. Jadwal waktu yang diajukan Bursa Efek Indonesia, Bursa Efek Kota Ho Chi Minh dan Bursa Efek Kota Hanoi akan diumumkan kemudian. Yang kedua yalah meneruskan program promosi pasar modal ASEAN melalui aktivitas-aktivitas pelestarian, pembangunan peringkat indeks ASEAN maupun program-program sosialisasi ASEAN sebagai destinasi untuk komunitas investor dan badan usaha dalam ASEAN maupun di dunia. Yang ketiga yalah metode penanganan masalah-masalah teknik terakhir agar bisa membuka ASEAN Link.
Sebelumnya, 30 November dan 1 Desember telah dilangsungkan program perbahasan antara para pakar kelompok Perkembangan Pasar (BWG) dan kelompok Strategi (SWG).