Konferensi konsultasi tidak resmi tingkat menteri untuk menyiapkan COP 21
(VOVworld) – Konferensi konsultasi tidak resmi tingkat menteri untuk menyiapkan Konferensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Perubahan Iklim (COP 21) dibuka pada Minggu sore (8 November) di Paris (ibukota Perancis) dengan partisipasi dari kira-kira 60 Menteri Lingkungan Hidup dan Energi asal berbagai negara di dunia. Konferensi ini berlangsung selama 3 hari dengan dipimpin bersama oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) Perancis, Laurent Fabius, Ketua Konferensi COP 21 dan Menteri Lingkungan Hidup Peru, Manuel Pulgar-Vidal, Ketua Konferensi COP 20.
Pembukaan Konferensi tersebut
(Foto: baotintuc.vn)
Ketika berbicara di depan acara pembukaan konferensi tersebut, Menlu Perancis, Laurent Fabius mengulangi penggalan jalan sulit yang ditempuh berbagai negara melalui serentetan konferensi yang telah diadakan pada tahun 2015, sejak Perancis menyelenggarakan Konferensi COP 21. Negara-negara telah mencapai pemahaman bersama bahwa kontrol emisi gas rumah kaca merupakan satu tantangan jangka panjang yang menuntut supaya bertindak lebih banyak lagi dalam satu “mekanisme penguatan” guna bisa menjaga agar suhu bola bumi sekarang sampai tahun 2100 hanya naik maksimal 2 derajat celsius terbanding dengan masa pra-industri. Menlu Laurent Fabius memberitahukan bahwa dalam perundingan-perundingan pada Oktober lalu di Bonn, Jerman, walaupun pandangan antara para pihak tetap mengalami banyak perbedaan, namun secara umumnya, negara-negara telah berhasil menyepakati satu naskah rancangan isi-isi utama bagi permufakatan yang bersifat universal tentang perubahan iklim yang akan diesahkan pada Konferensi COP 21.