(VOVworld) - Kamis 23 Februari, di Kamboja diadakan Konferensi para pejabat pertahanan tinggi negara-negara ASEAN dan para mitra dialog. Ketika berpidato di depan Konferensi ini, Kepala Direktorat Hubungan Luar Negeri dan Kebijakan Kementerian Pertahanan Kamboja, Mayor Jendral Nem Sowath menegaskan: Konferensi ini bertujuan untuk memperkuat dan memperluas kerjasama pertahanan dan keamanan di bidang-bidang keamanan pelayaran, pemeliharaan perdamaian, anti terorisme, bantuan kemanusiaan untuk mengatasi musibah dan ilmu kedokteran militer. Dia juga menekankan: Kerjasama antara ASEAN dan semua pihak dialog memainkan peranan penting dalam mempertahankan perdamaian dan keamanan di seluruh kawasan. Dalam sehari berlangsungnya Konferensi ini, semua pihak berbahas tentang frekwensi Konferensi Menteri Pertahanan ASEAN yang terbuka (ADMM+) untuk mengadakan Konferensi periodik ADMM+ setelah 2 tahun alih-alih 3 tahun.
Yang menghadiri Konferensi ini, ada para pejabat pertahanan tinggi dari 10 negara ASEAN seperti Bruney Darussalam, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand dan Vietnam bersama dengan semua mitra dialog seperti Amerika Serikat, Rusia, Tiongkok, Jepang, India, Republik Korea, Australia dan Selandia Baru./.