Konferensi pejabat tingkat tinggi ASEAN + 3 dan pejabat tingkat tinggi Asia Timur di Brunei Darussalam

(VOVworld) – Dalam kerangka Konferensi Menteri Luar Negeri (Menlu) ASEAN ke-46 (AMM-46) yang sedang berlangsung di Brunei Darussalam, pada Sabtu pagi (29 Juni), para pejabat tingkat tinggi ASEAN dan 3 negara mitra dialog yaitu Tiongkok, Republik Korea, Jepang (ASEAN + 3) membahas agenda-agenda untuk disampaikan kepada Konferensi Menteri ASEAN + 3 yang akan berlangsung pada 30 Juni.

Konferensi pejabat tingkat tinggi ASEAN + 3 dan pejabat tingkat tinggi Asia Timur di Brunei Darussalam - ảnh 1

Ilustrasi
(Foto: dantri.com.vn)

Pada konferensi pejabat tingkat tinggi ASEAN + 3, para utusan meninjau kembali hasil pelaksanaan selama 5 tahun pertama dari  10 tahun Rencana Aksi ASEAN + 3 (2007-2017) yang diesahkan oleh para pemimpin ASEAN + 3 di Singapura pada tahun 2007 dan meninjau kembali laporan dari Kelompok Visi Asia Timur (EAVG-2) yang disampaikan di depan Konferensi Tingkat Tinggi pada November tahun lalu guna mengeluarkan pengarahan-pengarahan aktivitas kerjasama ASEAN + 3 pada waktu mendatang. Para pejabat tingkat tinggi ASEAN juga  membahas dan menyampaikan hasil-hasil pelaksanaan semua proyek kerjasama dalam kerangka ASEAN plus 3 kepada para menteri, diantaranya memperhatikan kerjasama ekonomi, keuangan dan moneter. Sekarang ini, ASEAN + 3 sedang mendorong “Gagasan pasar obligasi Asia” untuk melaksanakan tujuan menggunakan secara lebih baik sumber modal investasi untuk kawasan, bersamaan itu, terus memperkuat multilateralisasi gagasan Chieng Mai (CMIM) dengan  bantuan pinjaman modal jangka pendek kepada ASEAN sebesar USD 240 miliar pada tahun lalu.

          Pada Konferensi tingkat tinggi Asia Timur (EAS), negara-negara anggotanya menilai bahwa EAS terus merupakan forum untuk membahas masalah-masalah strategis yang penting baik tentang politik, keamanan maupun kerjasama perkembangan. Menurut itu, EAS akan merupakan faktor yang penting dalam struktur kawasan yang sedang terbentuk demi perdamaian, keamanan dan perkembangan di kawasan. Partisipasi Rusia dan Amerika Serikat akan juga menonjolkan lebih lanjut lagi peranan Asia Timur, menciptakan kesepakatan yang lebih besar lagi untuk memecahkan masalah-masalah global./.

Komentar

Yang lain