Kongres Dialog Nasional Suriah mengesahkan tiga naskah
(VOVWORLD) - Suriah perlu menjadi negara demokratis dan warganya berhak menentukan masa depan mereka. demikian salah satu di antara isi-isi pokok dalam Pernyataan Kongres Dialog Nasional Suriah di Sochi (Rusia) yang diumumkan pada Selasa (30/1) di Website Kementerian Luar Negeri Rusia.
Kongres Dialog Nasional Suriah.(Foto: vnplus) |
Kongres Dialog Nasional Suriah berlangsung pada 30/1 di Kota Sochi dengan kehadiran dari kira-kira 1.393 utuan dan 50 peninjau. Kongres tersebut mewngesahkan tiga naskah penting, meliputi pernyataan mengakhiri Kongres; Surat imbauan dari para utusan peserta Kongres dan Daftar para calon anggota peserta Komite Penelitian masalah-masalah yang bersangkutan dengan penyusunan Undang-Undang Dasar (UUD) yaitu berpartisipasi dalam Komite Konstitusi.
Rusia menyatakan bahwa Kongres Dialog Nasional Suriah merupakan kemajuan penting pertama dalam melakukan kerujukan nasional di Suriah dan pada umum-nya telah mencapai sukses.
Bersangkutan dengan event tersebut, pesan dari Presiden Federasi Rusia, Vladimir Putin yang disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Rusia, Sergey Lavrov di depan Kongres menegaskan bahwa Kongres bertujuan menyatukan seluruh rakyat Suriah setelah hampir 7 tahun terjadi bentrokan bersenjata. Sementara itu, Menlu Sergey Lavrov menyatakan bahwa Kongres kali ini akan menciptakan syarat-syarat bagi sejarah untuk memasuki halaman baru.