Demikian masalah yang diajukan di lokakarya dengan tema “Mengembangkan sumber daya manusia untuk melayani industri mikrochip semikonduktor: masalah yang diajukan terhadap Kota Da Nang” yang diselenggarakan oleh Komite Rakyat Kota Da Nang pada Selasa (10 Oktober).

Panorama lokakarya tersebut (Foto: VOV)

Ketika berbicara di lokakarya tersebut, Le Trung Chinh, Ketua Komite Rakyat Kota Da Nang menegaskan bahwa pengembangan industri desain dan produksi mikrochip merupakan bidang prioritas dari kota ini. Targetnya ialah sampai tahun 2030, ekonomi digital menduduki sedikitnya 30 persen Produk Bruto Domestik Daerah (GRDP), mencapai minimumnya 8.950 badan usaha teknologi digital dan 115.000 pekerja teknologi digital. Bapak Le Trung Chinh mengatakan:

“Sumber-sumber daya tidak hanya merupakan peluang baru saja, melainkan juga merupakan tekad besar dari seluruh sistem politik, komunitas badan usaha dan basis-basis pendidikan untuk mencapai perubahan-perubahan di bidang-bidang unggulan yang dimiliki Kota Da Nang. Oleh karena itu, memerlukan solusi dan langkah seperti mendidik kelompok insinyur yang sedang ada, kebjiakan untuk para siswa yang belajar bidang khusus mikrochip semikonduktor, menyerap para pakar, melakukan investasi pengembangan beberapa badan usaha mikrochip yang sedang ada, mempromosikan dan menyerap badan usaha besar untuk menyebarnya”.