Kotamadya Trebes, Perancis mengenangkan para korban dalam peculikan sandra
(VOVWORLD) - Ratusan orang Perancis, pada Sabtu (25 Maret), telah berhimpun di gereja Etienne di Kotamadya Trebes, Perancis Barat untuk mengenangkan para orang yang telah tewas dalam serangan dan peculikan sandra yang terjadi pada tanggal 23/3 lalu.
Pasukan polisi di tempat kejadian serangan tersebut (Foto: Xinhua/VNA) |
Para peserta upacara peringatan ini telah memuliakan tindakan yang gagah berani dari polisi Mayor Kolonel Arnaud Beltrame – orang yang berikrar menjadi sandra dan ditembakkan oleh pelaku serangan. Dia telah meninggal dunia pada tanggal 23/3 karena luka parah.
Pelaku serangan yang ditetapkan tersebut adalah Radouane Lakdim, berkewarganegaraan Maroko. Setelah merampok satu mobil di Kotamadya Carcassone, jauhnya kira-kira 8 Km dari Kotamadya Trebes, pelaku tersebut telah membunuh satu penumpang dan melukai seorang sopir, Radouane Lakdim telah menembakkan satu kelompok polisi di dekat tempat ini sehingga melukai seorang polisi dan setelah itu, telah melari diri ke Kotamadya Trebes. Di sana, pelaku tersebut, telah menangkap para sandra di satu supemaket seletah melepaskan tembakan senapan sehingga menewaskan 2 orang dan melukai seorang. Organisasi yang menamakan diri “Negara Islam” telah bertanggung jawab atas kasus serangan ini.