(VOVWORLD) - Menurut Kantor Berita Vitnam dari Bali, setelah dua hari kerja, Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-17 G20 atau kelompok negara-negara dengan perekonomian besar di dunia yang berlangsung di Bali, Indonesia telah mengeluarkan pernyataan bersama, di antaranya menekankan upaya-upaya bersama dan langkah pemulihan pasca pandemi Covid-19
Para pemimpin menghadiri KTT G20 di Bali (Foto: Yonhap/VNA) |
Para pemimpin G20 menekankan perlunya untuk melaksanakan tindakan-tindakan yang konkret, akurat, cepat, dan diperlukan, menggunakan semua instrumen kebijakan yang sedang ada untuk memecahkan tantangan-tantangan bersama. G20 berkomitmen terus membantu negara-negara sedang berkembang, terutama negara-negara pulau kecil dan terbelakang, untuk menghadapi tantangan-tantangan global dan mengusahakan target-target pembangunan yang berkelanjutan (SDG).
Dengan semangat “Pulih Bersama-sama, Pulih Secara Lebih Kuat” dari Presiden G20, Indonesia tahun 2022, para pemimpin G20 menegaskan tekad untuk mengoordinasikan aksi guna mendorong agenda menuju ke pemulihan global yang kuat, inklusif, teguh, dan perkembangan yang berkelanjutan.
Pernyataan tersebut menekankan, G20 juga akan mempertahankan kestabilan keuangan dan ekonomi makro, mendorong ketahanan pangan dan energi, turut menstabilkan pasar, memperkuat perdagangan dan investasi, dan sebagainya.
Terkait konflik Rusia-kraina sekarang ini, pernyataan para pemimpin G20 menekankan perlunya untuk mempertahankan hukum internasional dan sistem multilateral untuk menjaga perdamaian dan mempertahankan kestabilan, menekankan bahwa solusi damai bagi semua konflik, upaya-upaya memecahkan krisis serta diplomasi dan dialog sangatlah penting.