Kuba Mengambil Peran Sebagai Ketua G77 Plus Tiongkok Tahun 2023
(VOVWORLD) -Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (Sekjen PBB) Antonio Guterres dan para pembicara mengimbau untuk memperkuat bantuan bagi negara-negara sedang berkembang dan secara giat melakukan reformasi sistem keuangan global.
Presiden Kuba, Miguel Diaz-Canel (Foto : VNA) |
Imbauan tersebut dikeluarkan pada acara serah terima jabatan Keketuaan Kelompok 77 (G77) plus Tiongkok di markas besar PBB di New York, Amerika Serikat (AS), pada 12 Januari. Pakistan – Ketua G77 plus Tiongkok pada tahun 2022 - telah menyerahkan tugas ini ke Kuba, yang menjadi Ketua G77 pada tahun 2023.
Ketika memperingatkan bahwa Target-Target Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) sedang sesat arah, Sekjen PBB Antonio Guterres menunjukkan bahwa perlu menggencarkan bantuan bagi negara-negara sedang berkembang. PBB sangat mengapresiasi upaya G77 dan Tiongkok untuk mendukung PBB dalam mendorong SDGs. Mengenai sistem keuangan global, Kepala PBB mengatakan bahwa sistem ini dihancurkan tentang moral ketika mendukung negara-negara kaya dan tidak mengutamakan negara-negara miskin. Secara khusus, negara-negara berpendapatan menengah yang rentan secara rutin ditolak penghapusan utang serta pos-pos bantuan prioritas.
Dalam pesannya yang disampaikan kepada event tersebut, Presiden Kuba, Miguel Diaz-Canel menegaskan komitmennya untuk mendorong pembangunan negara-negara anggota G77 plus Tiongkok. Dia menekankan bahwa negara-negara telah menaruh "kepercayaan pada Kuba", dan menghargai masa bakti Pakistan sebagai Ketua G77 tahun 2022.