(VOVworld) – Para personil pertolongan pada Kamis, (17 Oktober) telah mulai mencari para korban dari pesawat terbang ATR yang membawa hampir 50 orang, diantaranya ada tiga orang keturunan Vietnam yang menderita kecelakaan di sungai Mekong. Kantor berita KPL dari Laos memberitakan bahwa semua penumpangnya mungkin telah tewas.
Pesawat terbang Laos yang jatuh di sungai Mekong
(Foto: baomoi.com)
Tempat terjadinya kecelakaan ini, jauhnya kira-kira 8 kilometer dari bandara Pakse, provinsi Champasak, tempat wisata yang terkenal di Laos Selatan. Menurut para yang berwajib Laos, di pesawat terbang ini, ada warga negara dari 10 negara dan teritorial yaitu Laos, Thailand, Perancis, Australia, Tiongkok, Taiwan (Tiongkok), Amerika Serikat, Malaysia, Kanada dan Vietnam.
Kepala Direktorat Penerbangan Domestik Laos, Yakua Lopangkao menyatakan kepada koran The Vientiane Times bahwa mungkin kecelakaan itu diakibatkan oleh cuaca buruk, pengaruh taupan Nari. Perusahaan Penerbangan Laos pada Kamis, (17 Oktober) telah mengirimkan pernyataan belasungkawa mendalam kepada keluarga para korban.
Konsulat Jenderal Vietnam di Laos telah berkoordinasi dengan Asosiasi Diaspora Vietnam di Champasak mengunjungi keluarga-keluarga korban orang keturunan Vietnam tersebut./.