(VOVworld) – Lebih dari 1,5 miliar orang Islam di seluruh dunia, Senin (12/9), mulai menyambut Hari Raya Idul Adha guna mengenangkan dan memuliakan Nabi Ibrahim serta menandai berakhirnya acara Naik Haji ke Tanah Suci Mekkah. Liburan selama 4 hari ini dianggap sebagai salah satu diantara dua festival sepanjang tahun yang paling penting bagi orang Islam. Di Mesir, warga Islam telah membeli sejumlah jenis bahan makanan yang perlu serta baju baru untuk para anggota dalam keluarga untuk menyambut Hari Raya Idul Adha. Keinginan mereka ialah Tanah Air selalu damai dan stabil, warga Islam di seluruh dunia mempunyai kehidupan yang cukup pangan, cukup sandang dan berbahagia.         

Di negara-negara yang masih mengalami instabilitas seperti Suriah, Yaman dan Libia, banyak kesulitan pasca bentrokan selama waktu panjang juga tidak membuat suasana Hari Raya Idul Adha menjadi kurang bergelora. Hari Raya Idul Adha tahun ini berlangsung bertepatan pada saat satu kesepakatan gencatan senjata di Suriah telah diesahkan Rusia dan Amerika Serikat, sehingga menciptakan syarat untuk aktivitas-aktivitas pemberian bantuan kemanusiaan di kawasan-kawasan yang mengalami kesukaran berat, terutama kota Eleppo.