(VOVworld) – Pada Selasa (27 Januari), hotel mewah yang bernama Corinthia di Tripoli, ibukota Libia, tempat yang sering menerima para pejabat Pemerintah dan tamu asing, telah diserang sehingga sedikit-dikitnya 3 orang telah tewas dan 5 orang lain luka-luka. Beberapa sandera lain mungkin telah ditangkap. Juru bicara Pasukan Keamanan Tripoli, Essam Naas, memberitahukan bahwa para milisi telah mengaktifkan bom yang dipasang di luar hotel sehingga menewaskan 3 petugas keamanan. Setelah itu, sedikit-dikitnya 3 milisi telah menerobos masuk hotel dan melakukan baku tembak dengan pasukan penjaga yang sedang berusaha mengungsikan tamu di hotel ini. Pasukan keamanan telah berhasil menangkap seorang milisi dan mengepung hotel ini.

Dalam pesan yang dimuat di jejaring sosial Twitter dan dikutip Organisasi Pengawasan Intelijen SITE, cabang dari organisasi yang menamakan diri sebagai “Negara Islam” (IS) di Libia Barat telah mengakui melakukan serangan ini untuk membalas dendam atas kematian Abu Anas al-Liby, seorang anggota jaringan teroris internasional al-Qaeda yang telah membuat rencana serangan bom terhadap Kedutaan Besar Amerika Serikat di Tanzania dan Kenia pada 1998. Dia telah meninggal di satu rumah sakit di kota New York, Amerika Serikat, sebelum diadakan sidang pengadilan terhadap dia./.