Libia: Parlemen di Libia Timur mendukung rencana aksi baru dari PBB
(VOVWORLD) - Parlemen di bagian Timur Libia, pada Selasa (21 November), telah memungut suara mendukung rencana aksi baru dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) karena Utusan Khusus PBB, Ghassan Salame telah mengeluarkan rekomendasi untuk meniup vitalitas baru bagi perundingan-perundingan politik yang sudah lama terputus dan memecahkan perselisihan-perselisihan antarfaksi yang mendalam di negara Afrika Utara ini.
Serdadu Libia melakukan patroli di Sirte . (Foto: Reuters) |
Abdullah Ablahig, juru bicara Parlemen di Libia Timur memberitahukan: lembaga legislatif ini pada Selasa (21 November), telah mengadakan sidang dan memberikan suara mendukung peta jalan politik yang direkemendasikan oleh Utusan Khusus PBB Ghassan Salame. Rencana aksi baru ini dikeluarkan untuk membuka jalan bagi pemilu Parlemen dan Presiden pada masa depan dan memberikan suara kepada satu rancangan Undang-Undang Dasar Libia yang baru.
Dewan Presiden akan beranggotakan tiga orang, satu Presiden dua Wakil Presiden sebagai pengganti 9 anggota seperti sebelumnya. Parlemen di bagian Libia Timur dan satu badan yang punya fungsi yang sama yang dikenal sebagai Dewan Negara di Tripoli, akan memilih para anggota Dewan Presiden. Sepekan setelah terbentuk, Dewan Presiden akan menunjuk seorang Perdana Menteri (PM). Selanjutnya, PM akan membentuk pemerintah baru dua pekan setelah diangkat.