(VOVworld) – Pernyataan tersebut dikeluarkan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Liga Arab, Nabil al-Arabi pada Kamis (26 Maret) pada Konferensi Menteri Luar Negeri (Menlu) negara-negara Arab yang sedang berlangsung di Mesir. Pada hari yang sama, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Turki mengeluarkan pernyataan yang mendukung operasi militer Arab Saudi untuk menentang pasukan Houthi di Yaman, bersamaan itu mengimbau kepada kelompok pembangkang ini dan “kekuatan-kekuatan pendudungnya di luar negeri” supaya menghentikan tindakan yang ada bahaya mengancam perdamaian dan keamanan di kawasan.

Dari London, Kemlu Inggris memberitahukan bahwa negara ini mendukung keputusan Arab Saudi dan negara-negara kawasan Teluk dalam melakukan intervensi militer pada Yaman, menganggap tindakan-tindakan pasukan Houthi baru-baru ini sebagai indikasi yang menunjukkan bahwa kelompok pembangkang ini meremehkan proses politik. Dalam pernyataan, Kemlu Inggris juga menunjukkan bahwa akhirnya, cara menangani krisis haruslah merupakan satu solusi politik. Sementara itu, Wakil senior urusan kebijakan keamanan dan hubungan luar negeri Uni Eropa, Federica Mogherini menganggap bahwa tindakan militer bukanlah satu solusi untuk krisis di Yaman. Irak juga menolak serangan-serangan udara./.