Lokakarya hubungan perdagangan antara badan-badan usaha Vietnam-Republik Korea

(VOVworld) - Pada Kamis pagi 19 Juli, di kota Hanoi telah diadakan lokakarya dengan tema: “Hubungan perdagangan antara badan-badan usaha Vietnam dan Republik Korea” dengan partisipasi dari kira-kira 200 badan usaha dua negeri.

Lokakarya  hubungan perdagangan antara badan-badan usaha Vietnam-Republik Korea - ảnh 1

Perdana Menteri Vietnam Nguyen Tan Dung dan Presiden Republik Korea Lee Myung-bak
( Foto: internet).


  Dengan kira-kira 3000 proyek investasi dan dengan total modal  USD 20 miliar, Republik Korea  sekarang adalah mitra penting  yang besarnya nomor 4 dari Vietnam setelah Tiongkok, Amerika Serikat dan Jepang, bersamaan itu merupakan pasar  ekspor yang besarnya nomor 4 dan pasar impor yang besarnya nomor 2 dari Vietnam. Khususnya selama beberapa tahun belakangan ini,  bermacam jenis barang Vietnam seperti hasil perikanan, tekstil dan produk tekstil, barang dari kayu, karet, kopi telah berada di pasar  Republik Korea dan disukai oleh para konsumen Republik Korea.  Di atas dasar hubungan yang baik dan potensial antara dua pihak, Vietnam dan Republik Korea berupaya meningkatkan nilai perdagangan bilateral mencapai USD 20 miliar pada tahun 2015. Ketika berbicara di depan lokakarya ini, Deputi Menteri Industri dan Perdagangan Vietnam Tran Quoc Khanh mengatakan: “Potensi untuk mengembangkan perdagangan antara dua negara adalah sangat besar. Perjanjian Perdagangan Investasi bebas akan  turut mendorong lebih lanjut lagi hubungan politik, ekonomi, kebudayaan antara dua negara dan lebih memperketat hubungan kemitraan kerjasama strategis antara Vietnam dan Republik Korea. Terhadap hubungan ekonomi dan politik yang baik dan  kedekatan tentang kebudayaan antara dua negara, badan usaha dua negara akan punya banyak kesempatan untuk melakukan kerjasama bisnis, hubungan perdagangan untuk memberikan sumbangan pada perkembangan ekonomi bersama   antara dua negara”./.

 


Komentar

Yang lain