Lokakarya tentang Laut Timur di Polandia.

(VOVworld) - Di Universitas Almamer di ibukota Warsawa, Duta Besar Vietnam untuk Polandia berkoordinasi dengan Kelub Le Qui Don, Institut Kebudayaanm dan Ilmu Pengetahuan Vietnam, Universitas Almamer, pada tanggal 3 Juli, mengadakan lokakarya ilmiah dengan tema: “Tentang kedaulatan Truong Sa dan Hoang Sa. Lokakarya ini memberikan informasi tentang  penempatan secara tidak sah anjungan minyak Haiyang Shiyou 981 oleh Tiongkok di zona ekonomi eksklusif dan landas kontinen Vietnam, sehingga melanggar kedaulatan, hak kedaulatan dan hak yurisdiksi Vietnam, Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa  tentang Hukum Laut-tahun 1982 dan komitmen-komitmen yang telah ditandatangani dengan Vietnam dan negara-negara ASEAN.

Lokakarya tentang Laut Timur di Polandia. - ảnh 1
Kapal Tiongkok menabrak dan menyeruduk kapal Vietnam
(Foto:vietnamplus.vn)

Tigabelas referat dan pendapat yang dikeluarkan oleh para sarjana Polandia pada lokakarya ini  menegaskan kedaulatan Vietnam terhadap dua kepulauan Hoang Sa (Paracels) dan Truong Sa (Spratly). Semua referat menunjukkan: Tindakan-tindakan salah yang dilakukan Tiongkok melanggar kedaulatan Vietnam, mengancam keamanan maritim di Laut Timur, bersamaan itu memprotes Tiongkok yang melanggar secara terang-terangan hukum internasional, memperkuat ketegangan di Laut Timur. Khususnya, pada lokakarya ini, untuk menyambut gerakan: “Berkiblat ke laut dan pulau kampung halaman”, seorang Vietnam telah berusaha mengoleksi dan memamerkan dua peta atlat  yang diterbitkan oleh Jerman pada tahun 1896 dan 1929, diantaranya ada peta Tiongkok dengan garis perbatasan  ujung selatan hanya sampai pulau Hainan, memasok lagi bahan-bahan sejarah yang menegaskan kedaulatan Vietnam terhadap dua kepulauan Hoang Sa dan Truong Sa.

Mengakhiri lokakarya ini,  Duta Besar Vietnam untuk Polandia, Pham Kien Thiet memberikan apresiasi terhadap para sarjana dan peneliti Polandia yang telah mengeluarkan pandangan politik yang obyektif dan jujur tentang ketegangan di Laut Timur dan mendukung  perjuangan adil yang dijalankan oleh rakyat Vietnam sekarang ini.

 

Komentar

Yang lain