Luxembourg menerima jabatan sebagai Ketua bergilir Uni Eropa.
(VOVworld) - Pada Rabu (1 Juli), Luxembourg secara resmi menerima jabatan sebagai Ketua Bergilir Uni Eropa pada latar belakang Uni Eropa dan Yunani belum mengusahakan solusi bagi krisis utang negara anggota Uni Eropa ini.
Ilustrasi
(Foto: nottingham.ac.uk/Kantor Berita Vietnam)
Menurut rencana, dalam masa bakti paro ke-2 tahun 2015, Luxembourg akan melanjutkan program mendorong pertumbuhan dan lapangan kerja di negara-negara anggota yang dikeluarkan oleh Uni Eropa, bersamaan itu memperbaiki kemampuan pengelolaan ekonomi dalam kerangka Persekutuan Ekonomi dan Moneter (EMU). Selain itu, Luxembourg juga menaruh perhatian pada masalah-masalah migran dan kebijakan domisili, masalah yang sensitif tentang masa depan hubungan antara Inggeris dan Uni Eropa pada latar belakang «negeri berembun» akan mengadakan referendum tentang keanggotaan Uni Eropa pada tahun 2017. Luxembourg adalah salah satu 6 negara pendiri Komunitas Batu Bara dan Baja Eropa (yang kemudian adalah Uni Eropa) pada tahun 1951 dan masuk Eurozone pada tahun 1999./.