(VOVworld) – Dalam jumpa pers pada Kamis (6 Agustus), Perdana Menteri (PM) Malaysia, Najib Razak telah resmi mengkonfirmasikan bahwa kepingan yang baru ditemukan di dekat pulau Reunion, Perancis, Samudera Hindia Selatan adalah dari pesawat terbang yang berkode MH370 dari Malaysia Airlines yang hilang pada 8 Maret 2014.
Kepingan pesawat terbang yang ditemukan di Samudera Hindia
Foto :AFP
Ini dianggap sebagai terobosan dalam upaya pencarian MH370 selama 17 bulan ini dari kekuatan-kekuatan internasional, membuka harapan mencari kenyataan tentang sebab kecelakaan tersebut. Pemerintah Australia pada Kamis (6 Agustus) menyatakan bahwa para investigator negara ini sedang mencari tepat di kawasan jatuhnya pesawat terbang MH370 dan menegaskan bahwa pencarian yang dikepalai negara ini akan diteruskan.