(VOVworld) – “Politik dan Perdamaian-Kerjasama di skala global dalam era  globalisasi” menjadi tema kuliah umum  Profesor  Romano Prodi, mantan Perdana Menteri  (PM) Italia, mantan Presiden Komisi Eropa yang sekarang adalah Ketua Komite Penjagaan Perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)-Uni Afrika. Aktivitas ini berlangsung di Akademi Hubungan Luar Negeri  Vietnam pada Senin (18 Maret)  yang berada dala rangkaian “Jembatan dialog mengarah ke satu budaya damai” yang diselenggarakan oleh Dana Perdamaian Internasional.

Profesor  Romano Prodi, mantan Perdana Menteri  (PM) Italia, mantan Presiden Komisi Eropa pada kuliah  umum
(Foto:vovworld.vn)

          Pada kuliah umum ini Profesor Romano Prodi  beranggapan bahwa  abad ke-21  sedang menyaksikan banyak perubahan  besar  tentang politik  dan ekonomi, dunia sedang berganti  dari situasi monopolar ke multipolar, Menghadpai perubahan-perubahan itu, umat manusia memerlukan satu sistim manajemen yang bersifat  integral. Profesor Romano Prodi menekankan bahwa  pada latar belakang  situasi dunia yang rumit  sekarang,  negara-negara  harus memperkuat saling pengertian dan punya cara memandang yang terbuka, setiap negara  harus menghormati pilihan negara lain dan berupaya menemukan titik bersama demi perdamaian dunia. Juga menurut hemat Profesor Romano Prodi, umat manusia harus bersandar pada kearifan untuk membangun sistim manajemen yang bersifat integral meliputi untuk menangani  masalah-masalah yang sedang muncul  dari Timur Tengah sampai Pasifik./.