Masalah Brexit: PM Inggris menegaskan penundaan Brexit akan tidak membantu apapun
(VOVWORLD) - Perdana Menteri (PM) Inggris, Theresa May, pada Rabu (23 Januari), telah mengatakan bahwa upaya satu bagian dari para legislator negara ini untuk menunda batas waktu keluarnya Inggris dari Uni Eropa (EU) (atau Brexit) tidak merupakan jawaban terhadap masalah “akar” sekarang di negara ini, yaitu perlu ada Brexit yang bagaimana.
PM Inggris, Theresa May (Foto:bbc.com) |
Ketika berbicara di depan Parlemen Inggris, dia menunjukkan bahwa upaya membentuk satu situasi untuk memperpanjang pasal 50 Traktat Lisabon tidak memecahkan masalah manapun” karena pada akhirnya Inggris tetap harus mengeluarkan satu keputusan.
Menurut rekomendasi yang dikeluarkan oleh Legislator Yvette Cooper dari Partai Buruh, PM Theresa May punya batas waktu sampai tanggal 26/2 untuk mengusahakan satu permufakatan Brexit baru yang disepakati oleh Parlemen, kalau tidak dia akan harus menghadapi pemungutan suara tentang penundaan batas waktu Brexit.