Masalah migran: Jerman terus memperpanjang perintah pengontrolan perbatasan dengan Asutria
(VOVworld) – Perintah kontrol perbatasan antara Jerman dan Austria sekarang ini akan habis berlakunya pada pertengahan November mendatang, tapi, menurut Menteri Dalam Negeri Federasi Jerman, Thomas de Maiziere, mekanisme kontrol perbatasan antara dua negara akan terus diperpanjang 6 bulan lagi.
Polisi Austria di koridor Brenner
(Foto: internet)
Di depan satu sidang dari rombongan legislator Partai Persekutuan Sosialis Katolik (CSU) negara bagian Bayern, Rabu (21/9), Menteri Maiziere memberitahukan akan mendukung diperpanjangnya perintah kontrol perbatasan antara Austria dan Jerman setelah perintah ini habis berlakunya. Dia juga memberitahukan bahwa satu kawasan mobilitas bebas Schengen tanpa mengontrol perbatasan menjadi target dari Jerman, tapi, syarat bagi target ini ialah harus ada jaminan yang berjangka-panjang dan berkesinambungan di kawasan perbatasan di luar Uni Eropa. Perintah kontrol perbatasan dari Jerman tersebut telah diperpanjang 6 bulan pada 5/2016 untuk membatasi para pengungsi ilegal yang masuk Jerman melalui koridor-koridor negara bagian Bayern, tempat ada ratusan ribu migran yang masuk Jerman dari Austria sejak awal tahun 2015.
Sekarang ini, berbagai partai politik di Jerman sedang mengalami perselisihan secara mendalam tentang kebijakan pengungsi ketika CSU-partai yang bersekutuan dengan Partai CDU pimpinan Kanselir Angela Merkel merekomendasikan kebijakan pengungsi menurut arah yang keras dan bertentangan dengan langkah-langkah yang sedang dijalankan oleh ibu Angela Merkel.