Media massa internasional menyambut Kuba dan Amerika Serikat memulihkan hubungan diplomatik.
(VOVworld) - Media massa Amerika Serikat dan banyak negara Amerika Latin, pada Selasa (21 Juli) terus membuat berita positif tentang pemulihan hubungan diplomatik Amerika Serikat dan Kuba secara resmi dengan cara membuka kedutaan besar di masing-masing ibukota, bersamaan itu mendesak Washington menghapuskan pengepungan dan embargo terhadap La Habana.
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, John Kerry (kanan) dan Menteri Luar
Negeri Kuba, Bruno Rodriguez di depan jumpa pers bersama setelah pembicaraan
pada 20 Juli di Washington
(Foto: AFP/Kantor Berita Vietnam)
Koran “The New York Times” dari Amerika Serikat telah memuat editorial yang isinya menyambut peristiwa bersejarah dalam hubungan diplomatik antara dua negara dan menamkannya sebagai “satu perubahan yang sulit dan bersifat sejarah”. Editorial ini juga mengatakan bahwa Kongres Amerika Serikat akhirnya akan menghapuskan pengepungan dan embargo perdagangan terhadap Kuba dan mengatakan bahwa “ini merupakan politik yang gagal”.
Koran “La Jornada” dari Meksiko memuat komentar tentang peristiwa bersejarah ini dengan judul: “Langkah pertama menuju ke penghentian embargo”
Sementara itu, koran “El Universal” memuat artikel dengan judul: “Perang Dingin berakhir, politik embargo terus berlanjut” .
Media massa Peru juga menaruh perhatian khusus pada perstiwa tentang Kuba dan Amerika Serikat yang resmi memulihkan hubungan diplomatik.
Koran “La Primera” menekankan: tidak hanya Kuba, Amerika Latin pun semuanya menyambut Kuba dan Amerika Serikat membuka kembali Kedutaan Besar.
Sedangkan, Koran “La Republica” mengeluarkan komentar terhadap rakyat di negeri pulau Karibia. Ini memang benar-benar merupakan satu kemenangan.