Mejelis Tinggi ingin supaya Inggris tetap berada di Kawasan Ekonomi Eropa
(VOVWORLD) - Mejelis Tinggi Inggris, Selasa (8/5), memberikan suara untuk mengesahkan beberapa isi amandemen terhadap Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang penarikan Ingggris dari Uni Eropa.
Ini adalah kali ke-12, RUU dari pemerintahan pimpinan Perdana Menteri Theresa May diamandir di Majelis Tinggi. Dengan 245 suara pro dan 218 suara kontra, Majelis Tinggi Inggris mengesahkan pasal supaya Inggris tetap berada di Kawasan Ekonomi Eropa (EEA) tanpa memperdulikan tentangan dari pemerintah dan Partai Buruh.
EEA mengizinkan orang, barang, jasa dan modal bisa bebas dalam pasar bersama Eropa dan membuka pintu kepada para anggota Uni Eropa dan Organisasi perdagangan bebas Eropa. Negara-negara peserta EEA mendapat izin mendekati pasar bersama Eropa dan harus menaati hukum Uni Eropa tapi tidak ada suara terhadap kebijakan Uni Eropa.