(VOVworld) – Meskipun Amerika Serikat (AS) mengundurkan diri dari Perjanjian Kemitraan Trans Pasifik (TPP), tapi permufakatan ini masih bisa digelarkan dengan cara melakukan beberapa penyesuaian tentang isi-nya.
Menteri Ekonomi Meksiko, Ildefonso Guajardo
(Foto: Kantor Berita Vietnam)
Menteri Ekonomi Meksiko, Ildefonso Guajardo ketika berbicara di depan peristiwa yang diadakan di Meksiko City, Ibukota Meksiko, pada Selasa (18 April) menilai TPP yang didorong oleh mantan Presiden AS, Barack Obama dan Pemerintah Jepang serta disusun sesuai dengan arah menjamin permufakatan ini akan tidak bisa dilaksanakan tanpa ada AS. Tetapi, kalau Jepang memelopori penggelaran TPP, ketentutan tersebut bisa dihapuskan tanpa ada rintangan “apa pun” dan Meksiko serta negara-negara lain yang menandatangani TPP bisa menilai kemudahan dan kesulitan dalam penggelaran permufakatan ini tanpa ada AS.
Direncanakan, pada Konferensi Tingkat Tinggi Kerjasama Ekonomi Asia-Pasifik yang diadakan di Vietnam pada bulan 5/2017, para Menteri Perdagangan dari 11 negara yang menandatangani TPP akan melakukan pertemuan untuk memutuskan langkah-langkah selanjutnya bagi TPP. TPP meliputi anggota-anggota seperti Australia, Brunei Darusalam, Kanada, Cile, Jepang, Malaysia, Meksiko, Selandia Baru, Peru, Singapura, AS dan Vietnam dan 11 negara mitra tersebut telah mencapai permufakatan TPP pada bulan 10/2015. Permufakatan ini sedang dalam tahap 2 tahun menunggu ratifikasi dari Parlemen negara-negara anggotanya.