Memobilisasi Semua Sumber Daya Masyarakat untuk Merawat, Membantu dan Menuntut Keadilan bagi Korban Agen Oranye
(VOVWORLD) - Asosiasi Korban Agen Oranye/Dioksin Viet Nam, Selasa pagi (28 Desember), di Kota Ha Noi, mengadakan peringatan ke-60 tahun musibah oranye di Viet Nam (10 Agustus 1961-10 Agustus 2021).
Wakil Presiden Vo Thi Anh Xuan berpidato di acara peringatan (Foto) vov) |
Sejak 1961 hingga 1971, Tentara Amerika Serikat (AS) telah menyebarkan sekitar 80 juta liter zat kimia beracun, di antaranya 61 persen adalah agen oranye yang mengandung sekitar 366 kilogram dioksin terhadap 1/4 area Viet Nam Selatan sehingga menimbulkan akibat parah dan berjangka panjang terhadap lingkungan, ekosistem dan kesehatan manusia. Lebih dari 4,8 juta warga Viet Nam telah terpapar, di antaranya ada sekitar 3 juta korban. Selama ini, usaha mengatasi akibat zat kimia beracun, merawat dan membantu korban agen oranye senantiasa mendapat perhatian secara mendalam dari Partai, Negara, pemerintahan, instansi berbagai tingkat dan seluruh sistem politik. Gerakan “Bertindak demi korban agen oranye” yang dicanangkan oleh Pengurus Besar Front Tanah Air Viet Nam pada 6 Juni 2021 telah tersebar luas, menyerap perhatian dan sambutan aktif masyarakat, semua organisasi dan individu di dalam dan luar negeri, turut meredakan penderitaan oranye.
Di depan acara peringatan tersebut, Wakil Presiden Viet Nam, Vo Thi Anh Xuan menunjukkan bahwa mengatasi akibat zat kimia beracun terhadap lingkungan dan kesehatan manusia yang digunakan tentara AS dalam perang di Viet Nam merupakan masalah mendesak sekaligus berjangka panjang, merupakan tanggung-jawab seluruh sistem politik dan seluruh masyarakat. Asosiasi Korban Agen Oranye/Dioksin perlu terus meningkatkan efektivitas aktivitas, memobilisasi semua sumber daya masyarakat untuk merawat, membantu dan menuntut keadilan bagi para korban agen oranye dengan bentuk dan langkah yang sesuai syarat pembangunan tanah air. “Asosiasi Korban Agen Oranye/Dioksin perlu membarui propaganda dan penggerakan agar opini umum di dalam dan luar negeri lebih mengerti tentang musibah oranye di Viet Nam sehingga aktif menyambut gerakan “Bertindak demi korban agen oranye” dengan pekerjaan yang konkret dan semangat “tidak ada korban agen oranye yang diabaikan”.
Sehubungan dengan kesempatan ini, Wakil Presiden Vo Thi Anh Xuan menyampaikan Bintang Kerja Kelas III kepada Asosiasi Korban Agen Oranye/Dioksin Viet Nam.