(VOVworld) - “Memperkuat hubungan kemitraan Asia-Eropa yang komprehensif dalam abad ke-21”. Begitulah tajuk Konferensi yang diadakan pada Rabu pagi (20/4) di kota Hanoi (Vietnam). Konferensi ini merupakan peristiwa yang berada dalam rangkaian aktivitas memperingati ultah ke-20 berdirinya Forum Kerjasama Asia –Eropa (ASEM), dimana Vietnam merupakan salah satu diantara anggota-anggota pendiri, bersamaan itu mempersiapkan Konferensi Tingkat Tinggi ASEM yang ke-11 di Mongolia pada bulan Juli mendatang.
P
Para peserta konferensi tersebut
(Foto: dangcongsan.vn)
Ketika berbicara di depan konferensi tersebut, Deputi Perdana Menteri (PM), Menteri Luar Negeri (Menlu) Vietnam, Pham Binh Minh menegaskan: Selama masa 20 tahun terbentuk dan berkembang, Forum ASEM telah menegaskan sebagai mekanisme dialog dan kerjasama penting, degan skala paling besar antara dua benua, mendorong kecenderungan kerjasama, konektivitas multilapisan demi perdamaian dan perkembangan, ASEM sedang memberikan kepentingan kepada para anggotanya dalam menjaga perdamaian, keamanan dan stabilitas, memulihkan ekonomi, menghadapi tantangan-tantangan global. Beliau mengatakan: “ASEM sedang menghadapi kebutuhan pembaruan, meningkatkan kerjasama untuk menegaskan peranan yang tidak bisa kurang dalam struktur multikutub yang sedang terbentuk. Itu adalah tuntutan obyektif dalam menghadapi gejolak-gejolak yang terus menerus di dunia dan di kawasan. Itu juga merupakan kebutuhan internal dari satu ASEM yang makin diperluas dengan perhatian-perhatian dan kepentingan-kepentingan yang lebih variatif. Ini merupakan saat bagi kita untuk perlu mencapai kesatuan dalam pemahaman dan kuat dalam aksi untuk meningkatkan kerjasama Asia-Eropa, mengarah ke satu komunitas ASEM yang memenuhi secara lebih baik keinginan rakyat di dua benua, sesuai dengan tuntutan perkembangan”.
Di depan Konferensi ini, para utusan internasional mengapresiasikan bahwa selama 20 tahun ini, Vietnam selalu merupakan anggota yang dinamis dan bertanggung jawab, aktif mencetuskan dan menjadi pelopor dalam mendorong, menggelarkan banyak gagasan yang praksis dengan banyak daerah, badan usaha dan warga seperti ketahanan pangan, pertanian yang berkesinambungan, pengelolaan sumber air, soal menghadapi perubahan iklim, bencana alam, soal pertolongan korban dan lain-lain. Vietnam sangat menghargai kerjasama dalam ASEM.