Mendorong badan usaha melakukan integrasi bagi difabel di negara-negara ASEAN
(VOVWORLD) - Sidang ke-4 Jaringan pakar tentang badan usaha untuk melakkan integrasi bagi difabel di negara-negara ASEAN telah diadakan secara virtual pada Kamis pagi (22 Oktober) dengan dihadiri oleh 10 negara anggota ASEAN, Sekretariat ASEAN, para mitra dan organisasi internasional terkait.
Panorama sidang tersebut (Sumber: baodansinh.vn) |
Ini merupakan kegiatan dalam Kerangka Strategi ASEAN tentang kesejahteraan sosial dan pembangunan. Dengan tajuk: “Mendorong badan usaha melakukan integrasi bagi difabel menuju satu Komunitas ASEAN yang kohensif dan responsif”, Vietnam berharap bersama dengan negara-negara anggota terus melakukan aksi konkrit untuk membantu para difabel agar dapat berbaur dengan masyarakat secara efektif. Nguyen Van Hoi, Kepala Direktorat Perlindungan Sosial Kementerian Tenaga Kerja, Prajurit Panyandang Disabilitas dan Sosial Vietnam mengatakan:
“Semua negara ASEAN berharap agar badan-badan usaha bertanggung jawab terhadap para difabel. Ini juga merupakan peluang bagi badan-badan usaha untuk meningkatkan nilai-nilainya terhadap masyarakat, khususnya terhadap obyek yang rentan. Pada sidang ini, negara-negara ASEAN meminta negara-negara anggota untuk memeriksa kembali kebijakan dan hukum guna meningkatkan bantuan dan tanggung jawab badan usaha terhadap kelompok difabel dan kelompok rentan. Menyusun program dan kebijakan mendorong bantuan bagi badan-badan usaha untuk merekrut para difabel”.