Meneliti beberapa RUU yang berpengaruh besar terhadap daerah pemukiman warga etnis minoritas
(VOVWORLD) - Untuk meneruskan sidang pleno ke-6, pada Jumat pagi (4 Mei), para anggota Dewan urusan Etnis Majelis Nasional (MN) Vietnam memberikan pendapat terhadap Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Unit Administrasi-Ekonomi Istimewa Van Don, Bac Van Phong dan Phu Quoc; Laporan tentang aktivitas dari persidangan ke-4 sampai persidangan ke-5; Rencana aktivitas setelah persidangan ke-5 Dewan urusan Etnis MN; Program pengawasan Dewan urusan Etnis MN tahun 2019.
Ilustrasi. (Foto: Duc Anh/VOV5) |
Pada Jumat pagi (4 Mei), para anggota Dewan tersebut berbahas tentang Laporan aktivitas dari persidangan ke-4 sampai persidangan ke-5 dan Rencana aktivitas setelah persidangan ke-5 Dewan urusan Etnis-Etnis MN. Laporan ini menunjukkan: Badan Harian Dewan urusan Etnis-Etnis MN dan para anggota dalam Dewan ini telah pada pokoknya menyelesaikan tugas-tugas yang telah dilimpahkan. Pekerjaan penyusunan undang-undang, aktivitas legislatif terjamin sesuai dengan tuntutan dan pembagian Komite Tetap MN.
Terhadap Program pengawasan Dewan urusan Etnis MN tahun 2019, banyak anggota setuju dengan isi tematik pengawasan: “Pelaksanaan kebijakan dan undang-undang tentang investasi untuk mengembangkan sosial-ekonomi yang dikaitkan dengan pelaksanaan Program target nasional dalam mengentas dari kemiskinan secara berkesinambungan dan menjamin jaring pengaman sosial di daerah pemukiman warga etnis minoritas, daerah pegunungan, daerah perbatasan untuk tahap 2009-2018.
Juga pada sidang ini, para anggota Dewan urusan Etnis MN juga memberikan pendapat terhadap RUU tentang Pertahanan (revisi).