(VOVworld) - Pada Senin pagi (15 Desember), di pvovinsi Kien Giang, dengan disaksikan oleh Perdana Menteri Vietnam, Nguyen Tan Dung, Menteri Industri dan Perdagangan Vietnam, Vu Huy Hoang dan Menteri Perdagangan Komite Ekonomi Asia-Eropa, Andrei A.Slepnhev, Kepala Perunding pihak Persekutuan Beacukai menandatangani Pernyataan bersama tentang mengakhiri perundingan mengenai Perjanjian Perdagangan Bebas antara Vietnam dan Persekutuan Beacukai Rusia-Belarus-Kazakhstan (VCUFTA).
Acara penandatanganan Pernyataan bersama tentang mengakhiri perundingan
mengenai Perjanjian Perdagangan Bebas antara Vietnam
dan Persekutuan Beacukai Rusia-Belarus-Kazakhstan (VCUFTA).
(Foto: baodientu.chinhphu.vn)
Dengan resmi diawali di kota Hanoi, ibukota Vietnam, pada tanggal 28 Maret 2013, setelah 8 tahun berlangsung 8 perundingan resmi dan banyak pertemuan sela tingkat teknis, dua pihak menyetujui isi Perjanjian ini dengan skala menyeluruh, tarap komitmen yang tinggi dan menjamin keseimbangan kepentingan, memperhitungkan syarat kongrit dari masing-masing pihak. Pihak Persekutan Beacukai memberikan prioritas-prioritas tarif kepada Vietnam, menciptakan peluang ekspor baru yang penting terhadap kelompok-kelompok komoditas Vietnam yang mempunyai kepentingan dasar, seperti hasil pertanian, semua jenis barang perikanan dan barang industri seperti tekstil dan produk tesktil, alas kaki dan barang dari kayu. Pihak Vietnam sepakat membuka pintu pasar dengan peta jalan bagi Persekutuan Beacukai terhadap beberapa jenis komoditas peternakan, beberapa jenis komoditas industri seperti mesin, peralatan, kendaraan transportasi. Semua jenis komoditas ini tidak kompetitif dengan komoditas Vietnam, sebaliknya turut mengenakaragamkan pasar konsumsi di dalam negeri.
Pada hari yang sama, di provinsi Kien Giang, Perdana Menteri Nguyen Tan Dung menerima Andreik A.Slepnhev, Menteri Perdagangan Komite Ekonomi Asia-Eropa, Kepala Perunding Perjanjian Perdagangan Bebas (FTA) antara Persekutuan Beacuka Rusia, Belarus-Kazakhstan dengan Vietnam. Perdana Menteri Nguyen Tan Dung meminta kepada kedua pihak supaya aktif dan cepat menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan yang menyisa, menyelesaikan prosedur-prosedur internal untuk menandatangani perjanjian ini pada awal tahun 2015. Penandatanganan dan pelaksanaan perjanjian ikni merupakan satu kemajuan baru dan penting, meningkatkan hubungan tradisional, persahabatan baik antara Vietnam dengan Rusia, Belarus dan Kazakhstan ke satu ketinggian baru, bekerjasama erat dan saling melengkapi untuk bekerkembang bersama. Beliau percaya bahwa bersama dengan hubungan politik, ekonomi, perdagangan dan investasi, Perjanjian ini juga merupakan syarat bagi Vietnam dan Persekutuan Beacukai Rusia-Belarus-Kazakhstan untuk memperkuat kerjasama di banyak bidang yang lain seperti pendidikan-pelatihan, ilmu pengetahuan-teknik, kebudayaan, bersamaan itu memperluas ruang kerjasama dan pasar bagi semua perekonomian anggota perjanjian ini.
Perdana Menteri Nguyen Tan Dung menegaskan politik konsisten Vietnam ialah menghargai, ingin berupaya sekuat tenaga bersama dengan Rusia, Belarus dan Kazakhstanmemperkuat hubungan kerjasama yang praksis, efektif dan berkembang bersama, sejahtera bersama supaya layak dengan hubungan dan keinginan dari pimpinan dua pihak./.