Rangka ini mengusulkan satu kelompok berbagai orientasi kebijakan dan langkah yang sesuai untuk memberikan bantuan kepada perekonomian-perekonomian dalam menyiapkan para pekerja ikut serta dalam pasar lapangan kerja dan menghadapi berbagai kesempatan serta tantangan dewasa ini dan waktu kemudian.

Panorama setelah akhir-nya Dialog Tingkat Tinggi APEC tentang pengembangan sumber daya manusia (Foto: baomoi.com)

Tentang sumbangan-sumbangan kongkrit yang diberikan oleh Vietnam di Dialog kali ini, Doan Mau Diep, Deputi Menteri Tenaga Kerja, Prajurit Distabilitas dan Sosial Vietnam memberitahukan: “Kita menegaskan bahwa sumbangan-sumbangan yang diberikan oleh Vietnam dalam sukses-nya Dialog Kebijakan Tingkat Tinggi kali ini ialah Vietnam telah memilih  tema yang tepat dan waktu yang tepat di sebuah negeri yang menghadapi akibat yang kuat dalam era digital dan Revolusi Keempat untuk dibahas. Semua perekonomian anggota juga menyepakati bahwa meskipun pengaruh bisa ada perbedaan tapi semua anggota  APEC harus beradaptasi dengan Revolusi Keempat dan era digital, memerlukan upaya-upaya kerjasama dari negara-negara anggota”.

Profesor Park Dong Sung, Kepala Kelompok kerja tentang pengembangan sumber daya dalam APEC juga menegaskan : “Melalui Lokakarya ini, APEC telah punya tempat, isi dan waktu yang sesuai untuk membahas persiapan bagi masa depan dan Vietnam memainkan peranan pelopor di bidang ini. Anggota APEC teramat berterima kasih kepada negara tuan rumah Vietnam yang telah berhasil mengesahkan satu rangka kerjasama di masa depan dengan peta jalan yang kongkrit”.

Pada Dialog kali ini, para wakil dari 21 perekonomian anggota APEC telah menyetujui rangka waktu melaksanakan rangka kerjasama mengembangkan sumber daya manusia dalam era digital ialah dari tahun 2017 sampai tahun 2025 dan akan dinilai kembali oleh para Menteri urusan pengembangkan sumber daya manusia pada tahun 2022.