Menhan AS Membantah Kemungkinan Mengerahkan Lagi Tentara ke Timur Tengah
(VOVWORLD) - Menteri Pertahanan (Menhan) Amerika Serikat (AS), Mark Esper, pada Minggu (8/12), telah menyatakan Pentagon akan tidak mengerahkan lagi 14.000 serdadu ke Timur Tengah.
Pernyataan tersebut dikeluarkan hampir 24 jam setelah Senator Josh Hawley meminta kepda Menteri Mark Esper supaya mengumumkan rencana Pentagon untuk meningkatkan pasukan AS di Timur Tengah.
Koran “Wall Street Journal”, pada tanggal 4/12, telah mengutip sumber dari para pejabat AS yang tak mau disebut namanya bahwa Pemerintah pimpinan Presiden AS, Donald Trump sedang mempelajari perluasan keberadaan tentara AS di Timur Tengah. Menurut itu, AS akan mengerahkan lagi puluhan kapal perang, senjata berat dan kira-kira 14.000 serdadu untuk menghadapi ancaman Iran.