(VOVworld) – Pada Selasa (1 Oktober), Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat (AS) meninggalkan Washington, memulai kunjungan kerja di Asia selama 6 hari. Dari 2 sampai 3 Oktober, Menlu John Kerry akan berhenti di Tokyo, bersama dengan Menteri Pertahanan Chuck Hagel  melaksanakan konsultasi keamanan “2+2”  dengan timpalannya dari Jepang, Fumio Kishida dan Menteri Pertahanan Jepang, Itsunori Onodera. Pertemuan ini dinilai oleh Kementerian Luar Negeri AS sebagai “langkah berikutnya dalam memperkokoh persekutuan AS-Jepang dan sebagai kesempatan untuk menggalang hubungan bilateral yang komprehensif dan luas antara dua negara”.

Pertemuan ini juga merupakan kesempatan bagi dua negara supaya berbahas dan memutakhirkan perkembangan baru di kawasan Asia, diantaranya ada masalah nuklir RDR Korea dan sengketa-sengketa wilayah di laut Hoatung dan Laut Timur. Setelah pertemuan di Jepang, Menlu John Kerry akan datang ke pulau Bali, Indonesia pada Jumat (4 Oktober) untuk menghadiri Konferensi Tingkat Menteri Forum Kerjasama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC)./.