Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia, Sergey Lavrov, pada Rabu (22/8), telah menyatakan bahwa semua Pasukan asing yang sedang berada di Suriah tanpa izin Pemerintah Damaskus harus meninggalkan. Pernyataan Menlu Lavrov dikeluarkan setelah Penasehat Keamanan Amerika Serikat (AS), Jonh Bolton pada hari itu mengatakan bahwa penarikan diri pasukan-pasukan Iran dari Suriah adalah satu prasyarat yang kuat bagi AS dalam memecahkan bentrokan Suriah bersama dengan negara-negara lain, di antara-nya ada Rusia.
Pasukan koalisi yang dikepalai oleh AS terdiri lebih dari 70 negara kini sedang melakukan operasi militer terhadap kelompok teroris IS di Suriah dan Irak.