Menlu Vietnam, Bui Thanh Son (kiri) dan Menlu Singapura, Vivian Balakrishnan (Foto: VNA)

Pada Selasa pagi (18 Juli), Menlu Bui Thanh Son telah melakukan pembicaraan dengan timpalannya dari Singapura, Vivian Balakrishnan. Pada pembicaraan ini, Menlu Singapura menegaskan bahwa Singapura menganggap Vietnam sebagai mitra penting di kawasan dan ingin memperkuat lebih lanjut hubungan kemitraan strategis dengan Vietnam. Kedua Menlu sepakat berkoordinasi dengan berbagai kementerian dan instansi terkait untuk menggelar secara efektif semua hasil yang sudah dicapai dalam kunjungan Perdana Menteri Vietnam, Pham Minh Chinh di Singapura pada bulan Februari tahun ini; fokus mempersiapkan sebaik-baiknya kunjungan-kunjungan tingkat tinggi mendatang, khususnya kunjungan resmi Perdana Menteri Singapura, Li Hsien Loong ke Vietnam, turut menggelar secara efektif semua kesepakatan yang sudah ditandatangani.

Kedua pihak sepakat memperkuat kerja sama, mempertahankan solidaritas dan mengembangkan sentralitas Perhimpunan Negara-Negara Asia Tenggara (ASEAN), terutama dalam masalah-masalah strategis seperti perdamaian, stabilitas di Laut Timur dan di kawasan. Mengenai masalah Laut Timur, kedua pihak sepakat bertekad untuk membangun Laut Timur menjadi kawasan yang damai, kooperatif, dan berkembang; bersama dengan negara-negara ASEAN melaksanakan secara serius dan lengkap Deklarasi Perilaku dari Semua Pihak di Laut Timur (DOC), berupaya cepat mencapai Kode Etik dari Semua Pihak di Laut Timur (COC) yang berdaya guna, efektif, sesuai dengan hukum internasional, Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Hukum Laut (UNCLOS) tahun 1982.

Juga pada hari yang sama, Menlu Bui Thanh Son telah menemui Menteri merangkap Menteri Koordinator Bidang Keamanan Nasional Singapura, Teo Chee Hean, berkunjung dan meletakkan karangan bunga di patung monumen Presiden Ho Chi Minh di lapangan Museum Peradaban Asia.