(VOVworld) – Dalam sidang tertutup yang diadakan dalam kerangka Konferensi Tingkat Tinggi ke-27 Uni Afrika yang berlangsung dari 10-18/7 di Kigali, ibukota Rwanda, Presiden Mesir, Abdel Fattah El-sisi, Minggu (17/7), telah mendesak para pemimpin Afrika supaya mempercepat upaya menuju ke pembentukan Zona Perdagangan Bebas Afrika (CFTA). Istana Kepresidenan Mesir memberitahukan bahwa pada sidang ini, Presiden El-sisi menekankan arti pentingnya CFTA, bersamaan itu berharap supaya semua perundingan yang bersangkutan dengan permufakatan ini akan cepat mencapai keberhasilan seperti yang diharapkan.

Pemimpin Mesir menegaskan kembali keberhasilan yang dicapai dalam konferensi ekonomi regional yang diadakan di kota peristirahatan Sharm El-Sheikh, Mesir pada 6/2015, diantaranya para pemimpin Afrika sepakat menggabungkan tiga daerah ekonomi yaitu Pasar bersama di Afrika Timur dan Selatan (COMESA), Komunitas Ekonomi Afrika Timur (EAC) dan Komunitas Pengembangan Afrika Selatan (SADC) untuk membentuk CFTA pada 2017.

Pada konferensi ini, para pemimpin Afrika sepakat memberikan mandat kepada Komite Uni Afrika untuk menyusun rencana visi CFTA. Dokumen ini direncanakan akan dibahas di depan Konferensi Tingkat Tinggi Benua yang akan diselenggarakan di Addis Ababa, ibukota Ethiopia pada 1/2017 mendatang. Sidang tertutup tersebut juga membahas serentetan masalah penting misalnya reformasi Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa serta memilih para anggota Komite Uni Afrika.