(VOVworld) – Pasukan-pasukan keamanan di provinsi Beheira, Senin (21/3), di daerah dataran rendah sungai Nile, Mesir, telah menghancurkan satu jaringan pembawa orang migran ilegal ke Italia. Komandan pasukan keamanan provinsi Beheira, Mohamed Emad Eddin Samy, memberitahukan bahwa setelah mendapat informasi dari polisi kota Abou El Matamer, pasukan fungsional segera menggelarkan operasi pembersihan dan menangkap 183 migran ilegal yang berkewarga-negaraan Mesir, Somalia, Etiopia, Eritrea, Komoros dan Bangladesh. Mereka ditemukan ketika sedang berkumpul di satu perkebunan dan siap mengarungi laut menuju ke Italia.
Migran ilegal ditangkap
(Foto: zings.vn)
Selama setahun ini, aktivitas dari jaringan-jaringan pembawa orang migran secara ilegal di banyak tempat di Mesir di tepian Laut Tengah, khususnya kota Alexandria, telah meningkat secara berarti. Kenyataan ini sedang menghadapkan tantangan besar terhadap Eropa dalam mencegah para milisi Islam dari semenanjung Sinai, Mesir yang menerobos perbatasan secara ilegal masuk Yunani atau Italia.