(VOVWORLD) - Pada Sabtu (6 Januari), merupakan peringatan ulang tahun ke-72 pemilu pertama memilih Majelis Nasional (MN) Vietnam (6 Januari 1946- 6 Januari 2018).
Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan (Foto: VNA) |
Sehubungan dengan ini, Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan telah menulis artikel yang isinya membeberkan kembali prestasi-prestasi yang sudah dicapai oleh MN Vietnam dalam penggalan jalan lalu, sekaligus menetapkan secara lebih jelas masalah-masalah yang perlu dilakukan pada tahun 2018.
Dalam artikelnya, Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan menegaskan bahwa tanggal 6 Januari 1946 menandai satu peristiwa penting dalam sejarah Tanah Air ketika rakyat Vietnam untuk pertama kalinya melalui suaranya langsung memilih orang-orang yang bermoral dan berbakat untuk MN. Sukses pemilu ini telah menandai lahirnya Negara Republik Demokrasi Vietnam yang sekarang ini adalah Republik Sosialis Vietnam. Pemilu ini merupakan dasar untuk menegaskan bahwa Negara Republik Demokrasi Vietnam adalah Negara yang dipilih oleh rakyat secara demokratis dan sah.
Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan menekankan bahwa terhitung sejak persidangan pertama itu, menglami banyak pasang-surut sejarah, semangat demokratis, bersatu dan bertanggung-jawab demi kepentingan rakyat selalu dimanifestasikan secara jelas dalam semua aktivitas MN. MN angkatan XIV dengan kehangatan, kearifan dan kreativitas dari ribuan anggota MN telah berhasil menyusun 5 Undang-Undang Dasar dan ratusan undang-undang serta peraturan negara yang lain. Khususnya pada periode pembaruan Tanah Air dari tahun 1986 hingga sekarang, MN telah tepat waktu memberlakukan Undang-Undang Dasar tahun 1992 dan Undang-Undang Dasar tahun 2013 dan ratusan undang-undang dan peraturan negara yang lain untuk menciptakan dasar hukum penting bagi pengembangan demokrasi sosialis, membangun negara hukum sosialis Vietnam, menjamin hak manusia, hak dan kepentingan yang sah dari warga negara, turut memperhebat pembaruan Tanah Air secara komprehensif dan melakukan integrasi internasional.
Ketika memasuki tahun 2018, tahun kunci dalam melaksanakan Repelita tahap 2016-2021, ada banyak tugas penting yang dihadapi oleh MN dan menuntut kepada MN supaya terus mengembangkan pembaruan, kreativitas dan tindakan untuk menyelesaikan semua tugas yang dilimpahkan.
Pada tahun 2018, banyak aktivitas diplomatik parlementer bilateral dan multilateral penting akan terus berlangsung. Yang mendesak, ialah MN Vietnam memegang peranan sebagai Ketua dan negara tuan rumah Konferensi tahunan ke-26 Forum Parlemen Asia-Pasifik (APPF-26). Ini merupakan peristiwa bagi MN Vietnam untuk terus memanifesikan posisi dan suara Vietnam di arena internasional.
Untuk melaksanakan semua tugas penting itu, MN Vietnam akan terus melakukan solusi-solusi pembaruan tentang program kerja, proses dan prosedur melakukan pekerjaan, memperkuat koordinasi erat antara MN dengan semua badan yang bersangkutan, berpindah secara kuat dari MN yang membaca referat menjadi MN berdebat, menjamin daya-guna dan hasil-guna semua aktivitasnya.