(VOVworld) – Wakil Direktur Direktorat Perhubungan Thailand, Jirut Wisanjit, Selasa (23/2), memberitahukan bahwa pembentukan Komunitas Ekonomi ASEAN telah membolehkan menyederhanakan ketentuan-ketentuan tentang pelaksanaan perjalanan wisata dengan mobil pribadi antar-negara tetangga ASEAN.

Warga negara Thailand bisa mengajukan permintaan surat keterangan untuk mobil agar bisa memakai mobil pribadi untuk melewati perbatasan Thailand dengan negara-negara tetangga dan sebaliknya. Sekarang, Laos dan Kamboja sudah boleh memberikan surat keterangan terhadap dua jenis kendaraan yalah “sedan” dan “pick –up’. Sedangkan, Vietnam hanya memberikan surat izin kepada truk untuk melewati perbatasan. Negara-negara ASEAN yang lain sedang mempelajari penerapan ketentuan-ketentuan serupa. Semua sopir direkomendasikan harus punya surat pendaftaran mobil dan surat keterangan mobil kalau mau pergi ke negara tetangga.

Sekarang, Direktorat Perhubungan Thailand sedang membuat ketentuan yang membolehkan penggunaan mobil untuk sementara dari negara-negara ASEAN lain untuk masuk Thailand. Namun, mengemudikan mobil di Thailand dan Indonesia akan lebih sulir daripada di negara-negara sisanya dalam ASEAN karena dua negara ini masih menggunakan peraturan lalu lintas sebelah kiri dan menempatan kemudi di sebelah kanan.