Moskwa ingin memecahkan situasi Suriah melalui perundingan.

(VOVworld)- Pada Minggu 25 Maret, sebelum pertemuan dan perbahasan dengan Kofi Annan - Utusan Khusus Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan Liga Arab di Moskwa, Sergei Prikhodko, Penasehat tentang politik hubungan luar negeri dari Presiden Rusia memberitahukan bahwa prioritas Rusia tentang masalah Suriah ialah meyakinkan semua pihak melakukan perundingan untuk mencapai satu solusi damai atas krisis di negara ini. Sebelumnya, Rusia dan Tiongkok telah memveto satu resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa  (DK PBB) yang bermaksud menimbulkan tekanan terhadap Presiden Suriah Bashar al Assad karena menyatakan bahwa resolusi ini tidak mendorong kekuatan oposisi terhadap Presiden Assad menghentikan pertempuran. Akan tetapi, Rusia menyokong semua aktivitas Kofi Annan selaku Utusan Khusus internasional.

       Moskwa ingin memecahkan situasi Suriah melalui perundingan. - ảnh 1   
Situasi di Suriah
(Foto: hanoimoi.com.vn)

Dalam pada itu, di Suriah, Organisasi Pemantauan Hak Azasi Manusia di Suriah memberitahukan bahwa tentara negara ini telah melakukan lagi peluncuran meriam berat terhadap pusat-pusat demonstrasi Homs dan Hama pada hari Sabtu sehingga membuat sedikit-dikitnya tujuh orang tewas. Baku hantam yang terjadi di seluruh Suriah pada hari Sabtu, 24 Maret telah menewaskan sedikit-dikitnya 14 orang, diantaranya ada empat anggota pasukan keamanan./.

Komentar

Yang lain