NATO menegaskan kembali kebijakan pendekatan bilateral terhadap Rusia
(VOVWORLD) - Sekretaris Jenderal (Sekjen) NATO, Jens Stoltenberg, Jumat (27/4), memberitahukan bahwa para Menteri Luar Negeri (Menlu) blok ini telah menyepakati bahwa kebijakan pendekatan bilateral yang dilakukan NATO terhadap Rusia dengan mengkombinasikan antara haluan defensif dan kemampuan pertahanan yang kuat untuk bisa mencapai satu dialog yang konstruktif adalah sangat sesuai.
 Sekjen NATO, Jens Stoltenberg (Foto: AFP / VNA) |
Di depan jumpa pers setelah Konferensi Menlu NATO, Sekjen Jens Stoltenberg memberitahukan bahwa para Menlu telah membahas pengaru-pengaruh dari kebijakan hubungan luar negeri dan pertahanan dari Moskow dan hubungan NATO-Rusia. Selain itu, para Menlu juga telah memutuskan mengawali satu misi pelatihan baru di Irak yang akan diesahkan pada Konferensi Tingkat Tinggi blok ini pada bulan Juli mendatang. Tugas yang direncanakan ini akan berskala ratusan personel untuk melatih para komandan orang Irak dan mengembangkan sekolah-sekolah militer di negara ini.
Yang bersangkutan dengan masalah Afghanistan, NATO menegaskan kembali komitmennya tentang pengembangan keamanan dan pertahanan negara Aisa Selatan ini.