NATO Tegaskan Siap Teruskan Dialog dengan Rusia
(VOVWORLD) - Antara NATO dan Rusia masih ada perselisihan “yang tidak mudah dihapuskan” tentang masalah Ukraina, tetapi NATO siap meneruskan dialog. Begitulah pernyataan yang dikeluarkan oleh Sekretaris Jenderal NATO, Jens Stoltenberg, setelah sidang pertama selama 2 tahun ini Dewan Rusia-NATO yang berlangsung di Markas Besar NATO di Brussel, Belgia, pada 12 Januari.
Sekretaris Jenderal NATO, Jens Stoltenberg (Foto: VNA) |
Berbicara dengan kalangan pers setelah perundingan di Markas Besar NATO Brussel, Stoltenberg mengatakan bahwa “ada perbedaan yang berarti antara negara-negara sekutu NATO dan Rusia” terkait dengan tuntutan-tuntutan jaminan keamanan yang dikeluarkan Moskow. Ia mengatakan bahwa perselisihan-perselisihan tersebut akan sulit dihapuskan, tetapi semua negara anggota NATO dan Rusia sudah duduk di meja perundingan dan membahas masalah-masalah besar menjadi sinyal positif. Sekretaris Jenderal NATO mengatakan bahwa para anggota blog ini sepakat mengadakan serangkaian pertemuan dengan Moskow tentang masalah-masalah strategis seperti transparansi berbagai latihan perang, masalah keamanan siber, dan kontrol senjata. Kini Rusia belum menyetujui atau menolak rekomendasi tersebut tetapi mengatakan bahwa mereka masih memerlukan waktu sebelum mengeluarkan jawaban.