(VOVWORLD) - Wabah Covid-19 mengalami perkembangan yang kian kompleks dan sedang menimbulkan kerugian negatif terhadap produksi dan badan usaha.
Para ekonom menyatakan di tengah kesulitan bersama yang dihadapi perekonomian, hal yang penting dan paling perlu yalah kekompakan, simpati dan bersama-sama berbagi kesulitan dari trilateral yaitu: Negara, badan usaha dan pekerja.
Menurut hemat Ibu Nguyen Minh Thao, Institut Penelitian Pengelolaan Ekonomi Pusat, situasi bisnis dari banyak badan usaha telah memasuki tahun kedua mengalami penurunan akibat pandemi Covid-19, daya tahan badan-usaha telah terdiri di "garis perbatasan". Oleh karena itu, cepat menggelar paket-paket bantuan dengan prosedur-prosedur sederhana, akrab dan cepat sangat diperlukan pada latar belakang ini.
"Memerlukan koordinasi erat dan kekompakan Pemerintah dan badan usaha untuk mengusahakan solusi-solusi mengatasi kesulitan dan sumbat di tengah kesulitan ini. Oleh karena itu, berbagai program dan paket bantuan tentang keuangan terhadap badan usaha perlu dibahas di berbagai kementerian, instansi, khususnya Bank Negara Sentral harus menyampaikan rencana yang lebih konkret untuk membantu badan usaha. Dan harus memberikan bantuan khusus kepada badan-badan usaha yang menderita dampak-dampak paling parah akibat pandemi".
Untuk secara tepat waktu membantu badan-badan usaha yang terkenal dampak paling parah akibat pandemi, Kementerian Keuangan sedang memperpendek prosedur paket bantuan pajak dan biaya senilai 20.000 miliar. Di samping itu, 16 bank komersial perseroan berkomitmen mengurangi suku bunga untuk badan-badan usaha sesuai dengan taraf kesulitan, diprediksi paket bantuan senilai 20.300 miliar VND akan digelar sampai akhir tahun 2021.