Negara-Negara Arab Kutuk Serangan Penyelamatan Sandera dari Israel yang Menewaskan Banyak Warga Sipil
(VOVWORLD) - Banyak negara Arab dan Islam di kawasan Timur Tengah telah dengan keras mengutuk serangan berdarah dari Tentara Israel terhadap satu kamp pengungsi di jantungnya Jalur Gaza pada tgl 08 Juni sehingga menewaskan banyak warga sipil.
Dalam pernyataan resmi pada Sabtu sore (08 Juni), Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Mesir dengan keras mengutuk serangan Tentara Israel terhadap kamp pengungsi Nuseirat di jantungnya Jalur Gaza pada hari yang sama sehingga menewaskan 150 orang Palestina. Seiring dengan tuduhan tentara Israel telah melanggar secara terang-terangan hukum internasional, Kemenlu Mesir mengimbau Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) supaya segera melakukan intervensi untuk mencegah serangan Israel terhadap orang Palestina di Jalur Gaza.
Dari Amman, Kemenlu Jordania mengeluarkan pernyataan yang menegaskan bahwa serangan terhadap kamp pengungsi Nuseirat mencerminkan tindakan sistematis dari Israel terhadap warga sipil Palestina, melanggar secara serius hukum internasional, di antaranya hak asasi manusia. Beberapa negara Arab dan Islam di kawasan juga menyatakan dengan keras mengutuk serangan tentara Israel terhadap kamp pengungsi Nuseirat, menganggap tindakan itu sebagai tantangan terang-terangan terhadap opini umum dan hukum internasional.