(VOVworld) – Nguyen Xuan Phuc terpilih menjadi Kepala Pemerintah dengan prosentase suara dukungan mencapai 90,28% dalam persidangan Majelis Nasional Vietnam angkatan ke-13, Kamis pagi (7/4). Pada acara mengangkat sumpah, Perdana Menteri (PM), Nguyen Xuan Phuc menegaskan mutlak setia kepada Tanah Air, kepada rakyat dan kepada Undang-Undang Dasar Republik Sosialis Vietnam. Beliau berjanji berupaya menggembleng diri, menyelesaikan secara baik tugas yang dilimpahkan Partai, Negara dan rakyat.
Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan mengucapkan selamat
kepada PM baru Nguyen Xuan Phuc.
(Foto: vov.vn)
PM Nguyen Xuan Phuc menekankan: “Ini merupakan penghormatan besar dan juga merupakan tanggung jawab berat yang dilimpahkan oleh Partai, Negara dan rakyat. Saya akan berupaya sekuat tenaga untuk mengabdi Tanah Air dan rakyat demi target membangun Negara Sosialis Vietnam yang rakyatnya sejahtera, negaranya kuat, demokratis, adil dan berbudaya. Pemerintah dan PM terus mengembangkan tradisi baik dan hasil yang telah dicapai semua Pemerintah pendahulu, mendengarkan secara serius pendapat dari rakyat dan para pemilih di seluruh negeri, berupaya mensukseskan target-target pengembangan sosial-ekonomi, memperhebat secara komprehensif usaha pembaruan dan integrasi internasional, mengembangkan demokrasi, melakukan reformasi administrasi, menciptakan lingkungan investasi yang kondusif, meningkatkan hasil-guna pekerjaan pencegahan dan pemberantasan korupsi, keborosan, dengan konsisten dan tekun berjuang untuk membela secara mantap kemerdekaan, kedaulatan dan keutuhan wilayah Vietnam”.
PM Nguyen Xuan Phuc lahir pada tahun 1954. Beliau pernah memegang jabatan-jabatan seperti Wakil Sekretaris Komite Partai provinsi, Ketua Komite Rakyat provinsi Quang Nam, Wakil Kepala Inspektur Jenderal Pemerintah; Menteri – Kepala Kantor Pemerintah; Deputi PM Pemerintah. Beliau adalah anggota Komite Sentral Partai Komunis Vietnam angkatan ke-10, 11 dan 12; Anggota Polit Biro Komite Sentral Partai Komunis Vietnam angkatan ke-11 dan 12.
Juga pada pagi hari itu, Presiden Tran Dai Quang menyampaikan pemaparan untuk membebas-tugaskan Wakil Presiden Nguyen Thi Doan, Ketua Mahkamah Rakyat Agung Truong Hoa Binh, Jaksa Rakyat Agung Nguyen Hoa Binh.