(VOVWORLD) - Demikianlah penilaian yang dikeluarkan Bonnie Glaser, Direktur Proyek Kekuatan Tiongkok dari Pusat penelitian strategis dan internasional Amerika Serikat (CSIS) pada pembahasan daring tentang keamanan regional di Laut Timur. Pembahasan ini diadakan Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) untuk Vietnam.
Pakar AS, Bonnie Glaser (Foto: vov) |
Menurut Bonnie Glaser, Tiongkok selalu memaksa negara-negara tetangga menyetujui kepentingan-kepentingan dan prioritas-prioritas Tiongkok, dan apabila tidak mau menurut, maka Tiongkok akan melaksanakan tindakan-tindakan keras, yang pada pokoknya melalui langkah-langkah ekonomi.
Bersamaan itu, menurut pakar AS, Tiongkok juga sering sengaja menjelaskan sengketa-sengketa di Laut Timur menurut arah yang menguntungkannya dengan syarat-syarat yang diterapkan Tiongkok.
Menghadapi tindakan-tindakan yang menghasut oleh Tiongkok, pakar Bonnie Glaser menganggap bahwa AS akan memberikan reaksi-reaksi yang sesuai, termasuk langkah-langkah sepihak dan multilateral.
“Tindakan-tindakan yang dilakukan AS menunjukkan bahwa AS ingin menegaskan negara ini sangat memperhatikan usaha menangani sengketa-sengketa melalui cara-cara damai, tetapi tidak melalui tindakan-tindakan yang memaksa atau mengancam, serta mengirim satu indikasi kepada Tiongkok bahwa jangan terus melakukan tindakan-tindakan serupa”.